CEK FAKTA PKPG 2024. IBADAH KPI YANG KHUSYUK, LOMBA TENDA KREATIF SERTA ANGKAT EKONOMI WARGA LOKAL
Radardaerah.com.MINUT– Di tengah ramainya cibiran di media sosial, khususnya dalam sebuah unggahan video viral di Facebook, jurnalis Radar Daerah terjun langsung ke lokasi mencoba menulusuri fakta aktivitas Perkemahan Karya Pemuda Gereja (PKPG) 2024.
PKPG 2024 berlokasi di Bumi Perkemahan Desa Laikit, Kecamatan Dimembe, Kabupaten Minahasa Utara. Perhelatan yang dilaksanakan setiap tahun sekali ini berlangsung selama lima hari sejak dimulai pada senin (1/7).
431 Jemaat dari 130 wilayah terdata. Kurang lebih 15 ribu pemuda dan pemudi memadati lokasi tersebut. Para peserta berasal tiap jemaat perwakilan yang ada di Wilayah Sinode GMIM Sulawesi Utara. Selain itu, berbagai rangkaian kegiatan digelar dalam PKPG, antara lain ibadah KPI, lomba busana dan lomba tenda kreatif seri A dan seri B.
Suasana malam yang dingin setelah diguyur hujan tak membendung niat para Obor Pembangunan mengikuti ibadah KPI yang berlangsung khusyuk dan energik, Rabu (3/7) sekitar pukul 20.00 WITA. Tim Worship yang membawa alunan pujian, menghipnotis para peserta di depan panggung. Tampak beberapa pemuda mengangkat tangan, berlinang air mata berserah kepada Sang Makahkuasa.
Di akhir ibadah para peserta tak mau membubarkan diri. Dengan semangat tinggi dan kerinduan besar, mereka masih ingin melanjutkan pujian bersama dengan meminta tim worship untuk membawakan beberapa pujian. Alhasil dituruti dan peserta pun membubarkan diri secara teratur.
Pada lomba tenda kreatif diketahui 20 jemaat beradu di Seri A dan 58 jemaat di Seri B. Tampak juara bertahan lomba tenda kreatif 2023 seri A dan B berpartisipasi di tahun ini yakni GMIM Betel Lompad Baru, GMIM Bethesda Tumaratas, GMIM Kanaan Pinabetengan, GMIM Kalvari Kasuratan, GMIM Imanuel Raringis, GMIM Eben heazer Wiau Lapi.
Dari hasil pantauan, lokasi tenda seri B berada di dekat pintu masuk perekamahan. Sedangkan lokasi tenda seri A jauh kedalam. Tenda terbuat dari bambu. Didirikan secara kokoh dan apik. Wajah Yesus tampak dimana-mana juga ornament Kristen seperti Salib dan tulisan ayat Alkitab erat menempel tiap sudut tenda. Apalagi ketika dilihat pada waktu malam hari. Lampu yang redup menyempurnakan keindahan tenda yang sangat memanjakan mata. Hal tersebut membuat tenda kerap dijumpai pengunjung yang ingin mengabadikan momen atau berswafoto. Diketahui tenda yang dibangun memakan biaya puluhan juta.
Disamping itu, perhelatan PKPG pun menarik pundi-pundi untuk warga lokal. Dari pintu masuk sampai dalam lokasi perkemahan, banyak sekali kios UMKM yang bisa dijumpai. Berbagai jenis jualan UMKM seperti makanan, minuman dan kebutuhan sehari-hari bisa ditemui secara mudah. Kegiatan tersebut sangat bermanfaat mengangkat perekonomian warga lokal. Sama halnya untuk para peserta. Keperluan dan kebutuhan para peserta membuat kios banyak dipadati.
Peliput : Jovan Rakian
